Pages

Saturday, November 8, 2014

SETTING ONLINE CCTV VIA SPEEDY

Berikut ini saya sampaikan cara setting CCTV supaya bisa online dan bisa dimonitor melalui internet via PC/Laptop/Smartphone. Dalam pembahasan berikut saya menggunakan DVR Nathan dan Speedy Router dari TP-Link

  1. Setting Konfigurasi Jaringan pada DVR
  2. Setting Konfigurasi Jaringan pada Speedy Router

Setting Konfigurasi Jaringan pada DVR
  • Dengan menggunakan mouse bawaan, klik kanan pada layar -> pilih Main Menu
  • Akan muncul tampilan login, default username : admin, password : dikosongi, klik OK
  • Ulangi klik kanan layar -> Main Menu, lalu cari sub menu Setting
  • Klik menu Network, lalu isi IP Address dan Media Port. IP default dari Nathan adalah 192.168.1.10, default gateway 192.168.1.1, dan port number 34567 dan HTTP port 80. Jika di tempat Anda sudah ada jaringan dengan menggunakan konfigurasi IP Address tertentu, silahkan disesuaikan ip address nya. untuk HTTP port biarkan 80, Port number nya bisa diganti sesuka kita (selain 80). Save, biasanya minta restart/reboot.



  • Setelah reboot, kemudian kembali ulangi tiga langkah pertama lalu masuk menu Net Service, klik Mobile monitor, nilai default nya biasanya 34599. Boleh diganti sesuka kita, tidak boleh sama dengan port Number di settingan network tadi. Ok, lalu reboot.
Oke, setting di DVR sudah selesai, kita lanjutkan setting di Speedy Router. Pastikan router sudah tersambung ke PC/Laptop melalui wifi atau kabel LAN.
  • Jalankan browser Internet Explorer/Mozilla atau yang lain, ketikkan ip address Speedy router ke kolom alamat. ip address default TP-Link biasanya 192.168.1.1 atau 192.168.1.254.
  • Masukkan username dan password, default dari router username: admin, password : admin
  • Pada tampilan menu Router, klik Advanced Setup ->NAT
  • Pada menu NAT, ada kolom Virtual Circuit, default tampilan PVC0. Jika dibawah kolom tersebut sudah ada NAT status ACTIVATED, akan ada pilihan menu berikutnya yaitu DMZ dan Virtual  Server. Kalau belum ada, silahkan pilih PVC-nya yang NAT-nya sudah aktif
  • Kemudian klik Virtual Server
  • Setelah itu, isilah konfigurasi seperti gambar berikut, ip address dan port disesuaikan dengan settingan pada DVR.
    Contoh pengisiannya adalah :
    Rule index : 1
    Application : ketik CCTV
    Protocol : ALL
    Start Port Number : 34567 (Media port di DVR)
    End Port Number : 34567
    Local IP Address : 192.168.1.10 (IP Address DVR)
    Klik Save, 
    Kemudian buat lagi
    Rule index : 2
    Application : Mobile
    Protocol : ALL
    Start Port Number : 34599 (Mobile Monitor port di DVR)
    End Port Number : 34599
    Local Ip Address : 192.168.1.10 (ip address DVR)
    Klik Save.
    Dua settingan tadi akan tampil di tabel Virtual Server Listing.

    Saatnya di test.

SEJARAH CCTV


Sejarah Singkat Dan Perkembangan CCTV

Sejarah CCTV di mulai di negara Jerman pada tahun 1942 dimana pada waktu itu Jerman ingin menguji peluncuran roket yang di beri nama V-2. Bukan hanya pihak pemerintah saja yang ingin melihat langsung uji coba peluncuran roket tersebut namun warga jerman pun tak kalah antusias ingin melihatnya.

Antusias yang besar dari warga Jerman itupun di respon positif oleh pihak pengembang yaitu SIEMEN AG, untuk mengantisipasi resiko dan bahaya yang tidak diinginkan tentunya pihak pengembang yaitu SIEMEN AG harus berpikir cepat dan kreatif. Seorang insinyur Jerman yaitu Walter Bruch di tunjuk sebagai kepala penanggung jawab proyek tersebut.

Terciptalah sebuah kreasi baru dari seorang insinyur asal Jerman Walter Bruch dengan melakukan inovasi dari perangkat kamera dan perangkat televisi. Untuk pertamakalinya perangkat sistem teknologi CCTV digunakan. Nama CCTV adalah sebuah singktan dari Closed Circuit Television. Sistem CCTV inilah yang sampai sekarang banyak digunakan dan dikenal orang serta terus dikembangkan.

Sejarah Perkembangan CCTV di Beberapa Negara

Di negara Amerika Serikat Perangkat kamera CCTV yang di jual bebas telah tersedia pada tahun 1949, Pada masa itu CCTV di kenal dengan nama Vericon. Tidak banyak informasi tentang Vericon ini namun yang pasti produk Vericon ini di iklankan dan dijual bebas di negara Amerika Serikat tanpa memerlukan ijin dari pihak pemerintah.

Pada tahun 1973 Di Newyork Amerika, Pihak kepolisian NYPD untuk pertama kalinya memasang dan Melakukan penginstalan Sistem CCTV. Pemasangan Kamera CCTV di maksudkan untuk mencegah kejahatan yang terjadi di daerah itu.

Sejak tahun 1970 Di Negara Inggris telah banyak terpasang Sistem Kamera CCTV yang kebanyakan di tujukan untuk pengintaian dan pengamanan, Masalah terorisme adalah alasan negara Inggris memasang kamera CCTV di banyak tempat.

Pada tahun 1985 di daerah Bournemouth di lakukan uji coba pemasangan CCTV di luar ruangan seperti di perkebunan, jalan utama, stasiun serta tempat parkir dan di anggap berhasil menurunkan angka pelanggaran dan kejahatan.

Perkembangan CCTV Pada Masa Kini

Sistem CCTV telah berkembang dan teknologi yang digunakan semakin modern, fungsinya sebagai alat pengambil gambar video untuk keamanan dan pengintaian telah bertambah menjadi alat monitoring, dahulunya CCTV banyak digunakan untuk keamanan Parkir, Peluncuran roket dan lain-lain. Namun dewasa ini CCTV bisa digunakan sebagai alat/barang bukti kejahatan dalam suatu persidangan, CCTV banyak digunakan untuk memantau arus lalulintas kendaraan, CCTV banyak terpasang di arena Perjudian (casino), Bank, sekolahan, Pertokoan, Kantor, Gudang bahkan di rumah-rumah.

Sekarang ini, kamera CCTV mudah diidentifikasi oleh setiap orang. Banyak kamera CCTV yang dipasang di langit-langit rumah, dinding atau atap bangunan. Kamera CCTV memiliki lensa di bagian depan, dan untuk CCTV model baru berwarna hitam dan berbentuk kecil, juga dapat melakukan maneuver putaran 360 derajat.

Masa depan teknologi Kamera CCTV sepertinya akan semakin menarik, Dimulai dari komputer yang mulai menggunakan Kamera CCTV control, yang akan mendeteksi pergerakan dan mengikuti siapa saja yang ada di depan komputer. Kualitas gambar yang diambil kamera CCTV berupa image crystal bening high-definition. CCTV untuk masa depan juga dapat digunakan untuk membaca signature dan implementasi pemandangan tengah malam (night-vision). Ketika CCTV mendeteksi adanya gerakan, maka email akan dapat dikirimkan ke alamat yang dituju, memperingatkan pemilik email akan keadaan bahaya.